Daftar Negara yang Pernah Dijajah Belanda
Negara-negara yang pernah dijajah oleh Belanda. Dunia pernah memasuki jaman yang disebut era kolonialisme, yakni dimana bangsa-bangsa Eropa melakukan penjajahan atas wilayah-wilayah di seluruh belahan bumi.
Penjajahan ini berlangsung sampai beberapa abad, yakni dari abad 15 hingga 19. Pelakunya adalah bangsa-bangsa Eropa dengan korban terdiri dari nyaris semua bangsa lainnya.
Pada umumnya tujuan dari kolonisasi ini adalah ekonomi dan budaya, dimana bangsa-bangsa Eropa melakukan eksplorasi, eksploitasi dan penguasaan atas sumber daya alam dan sumber daya manusia atas bangsa-bangsa jajahan.
Beberapa bangsa-bangsa Eropa yang melakukan kolonisasi antara lain adalah:
- Spanyol
- Portugal
- Inggris
- Belanda
- Perancis
- Italia
- Jerman
Lantas bagaimana dengan korbannya? Pada umumnya korban adalah bangsa-bangsa di luar Eropa, mulai dari penduduk asli Amerika, orang Asia hingga Afrika.
Salah satu dari sekian bangsa penjajah yang paling terkenal adalah Belanda. Bagaimana tidak, meski negeri ini secara luas wilayah bisa dikatakan kecil, tetapi mereka mampu menjajah wilayah-wilayah seberang lautan yang luas wilayahnya berkali-kali lipat lebih besar.
negara jajahan Belanda |
Mengapa Belanda mampu melakukan kolonisasi dengan begitu hebatnya dan bahkan mampu bersaing melawan Portugal serta Spanyol yang lebih dahulu melakukannya?
Ada beberapa faktor yang menyebabkan mengapa Belanda mampu menguasai begitu banyak wilayah, mulai dari Asia Tenggara hingga Kepulauan Karibia:
- kekuatan angkatan laut yang hebat
- kemunduran Spanyol dan Portugis
- kecerdikan para pemimpin Belanda dalam melakukan adu domba antar penguasa lokal
Di dalam sejarah sendiri, tidak bisa dibantah bahwa ekonomi dan kemakmuran Belanda berasal dari derita dan tangis bangsa-bangsa jajahan.
Faktor-faktor di atas akhirnya membuat Belanda menjadi pesaing Inggris dan Perancis dalam melakukan kolonisasi.
Negara dan wilayah mana saja yang pernah dijajah oleh Belanda? Sejarah membuktikan, pada pengaruh penjajahan Belanda baru lenyap secara signifikan pada menjelang akhir abad 19.
Negara-negara Jajahan Belanda
negara jajahan Belanda, sumber: Wikipedia |
Salah satu jajahan Belanda yang paling berharga dan berusaha dipertahankan dengan sangat sungguh-sungguh adalah Indonesia.
Secara umum orang menganggap Belanda menjajah Indonesia selama 350 tahun, namun anggapan itu menimbulkan banyak sekali perdebatan.
Awal dari penguasaan Belanda di Nusantara bukan melalui pemerintahan langsung, melainkan oleh sebuah korporasi bernama VOC.
Serikat dagang VOC atau yang biasa juga disebut kompeni mampu menjajah bangsa Indonesia di masa lalu berkat kelihaian mereka memanfaatkan para raja dan kaum feodal yang egois dan suka saling bertempur satu sama lain.
Setelah VOC bangkrut, pemerintah Belanda mengambil alih tanah jajahan mereka. Hal ini terus berlangsung hingga Jepang datang dan orang-orang Walanda itu lari terbirit-birit ke Australia maupun Singapura.
Paska Perang Dunia II, Jepang kalah. Inggris dan NICA hadir menggantikan. Kerajaan Belanda merasa bahwa itu saat yang tepat untuk berkuasa kembali, namun mereka salah.
Organisasi-organisasi pergerakan nasional di era kemerdekaan dan laskar sudah membentuk jaringan yang kokoh antar mereka serta menumbuhkan semangat kebangsaan yang kuat.
Alhasil, pada akhirnya Belanda harus melepaskan jajahannya yang paling menguntungkan ini, khususnya ketika ditandatangainya KMB dan dilakukannya pengakuan kedaulatan secara penuh.
Belanda telah sangat kenyang mengeruk keuntungan dari pribumi Indonesia. Selain sumber daya alam, mereka juga memanfaatkan orang-orang di Nusantara untuk dieksploitasi demi keuntungan mereka, misal dengan mewajibkan tanam paksa dan melakukan perbudakaan.
Sebelum direbut oleh Inggris pada 1795, Malaka berada dalam penguasaan Belanda, baik itu melalui VOC ataupun secara langsung.
VOC berhasil menghancurkan Portugis, bangsa Eropa lainnya yang sudah lebih dulu menguasai wilayah tersebut. Keberhasilan ini salah satunya karena aliansi dengan Johor.
Selain itu masih banyak wilayah lain di Asia, Karibia dan Afrika yang juga menjadi jajahan Belanda, bahkan hingga memasuki era modern.
- Indonesia (1604 - 1949)
- Papua / Irian Jaya (kemudian direbut Indonesia melalui TRIKORA 1962)
- Pantai Timur Amerika Serikat, sering disebut New Natherland (1614–1667, 1673–1674)
- India (1605–1825)
- Gold Coast (1612–1872)
- New Netherlands (1614–1667, 1673–1674)
- Guyana (1616–1975)
- Taiwan (1624–1662),
- Kelung (Fort Noord-Holland; 1663–1668)
- Virgin Islands (1625–1680)
- Bengal (1627–1825)
- Brazil (1630–1654)
- Mauritius (1638–1710)
- Srilanka (1640–1796)
- Malaka (1641–1795, 1818–1825)
- Afrika Selatan (1652–1806)
- Malabar (1665–1795)
- Suriname (1667–1954)
- Akadia (1674–1678)
Negara Kolonialis
Banyak orang menganggap nasib jajahan Inggris jauh lebih baik daripada nasib jajahan Belanda. Misalnya, mereka membandingkan Singapura dan Amerika Serikat dengan Indonesia dan Afrika Selatan.
Memang ada karakteristik khusus dari jajahan Belanda:
- Hampir semua jajahan Belanda jarang ada yang masih menggunakan Bahasa Belanda, berbeda dengan jajahan Perancis ataupun Inggris. Ini karena orang Belanda hanya fokus mengeruk keuntungan, bukan membagikan peradaban mereka kepada pribumi.
- Pemerintah kolonial Belanda pada umumnya sangat rasis dan kejam. Mereka memandang pribumi yang tak lain adalah sumber keuntungan mereka sebagai hewan yang bisa diperah seenaknya. Rasisme ini pada hakikatnya menimbulkan kebencian yang mendalam, misal seperti yang terjadi di Indonesia dan Afrika Selatan.
- Belanda secara terbatas membagikan kebudayaannya yang masih bisa dirasakan oleh koloninya bahkan saat sudah merdeka, seperti budaya kuliner makan roti. Seperti orang Eropa pada umumnya, penduduk Belanda makan roti alih-alih nasi layaknya orang Indonesia. Tetapi kenapa orang Eropa makan roti dan orang Asia makan nasi? Ada alasan khusus tentang hal ini misal karena geografi dan sejarah.
Perlu diingat juga Belanda sering berperang dengan sesama orang Eropa dalam memperebutkan jajahan. Di Afrika orang-orang Belanda terlibat Perang Boer melawan Inggris.
Meski demikian Inggris, Perancis atau semua penjajah tetap sama saja. Mereka kejam dan tidak berperikemanusiaan. Juga perlu diingat penjajahan di atas muka bumi harus dihapuskan. Itulah hakikat kemerdekaan dan segala bentuk kolonialisme adalah bertentangan dengan harkat martabat manusia.
Cocok sdh belanda ini dijuluki penjajah karena banyak negara yg dijajahnya 😅
BalasHapusYa, bang Jaey, Belanda adalah salah satu negara penjajah paling famous dan sukses dalam sejarah.
HapusHwah ngeri-ngeri sedap ya. Ternyata lumayan banyak juga ya negara-negara yang pernah dijajah sama Belanda
BalasHapusYoa, mas. Nenek moyang orang Belanda kayaknya hobi menjajah.
HapusKita bersyukur sudah merdeka. Semoga penjajahan di masa lalu bisa menjadi pembelajaran agar bisa menjadi bangsa yang lebih baik.
BalasHapusBener sekali mbak, mari terus menjaga dan mengisi kemerdekaan.
Hapus