Cara Mengatasi Rem Kopling Vixion Keras
Rem kopling Vixion tiba-tiba terasa keras dan berat, apa solusinya? Ternyata sebelum mencari tahu cara mengatasinya, ada baiknya para sobat rider semua paham faktor penyebabnya.
Khusus untuk Vixion yang merupakan motor laki dengan fitur kopling, masalah ini rasa-rasanya jamak terjadi, terlebih di saat macet.
Pada saat macet, yakni ketika traffic padat, para pengendara Vixion akan tersiksa luar biasa karena harus memainkan rem kopling sedemikian rupa.
Bahkan ketika sudah bertahun-tahun menjadi pengendara motor Yamaha paling laris itu, tetap saja potensi terjadinya kopling tiba-tiba terasa kencang dan tegang akan terjadi.
Alhasil, tarikan motor Vixion menjadi terasa berat dan bermasalah. Bahkan bukan tidak mungkin yang terjadi kemudian adalah motor macet alias mogok.
kopling motor tiba-tiba keras |
Dari kejadian di atas bisa disimpulkan bahwa Vixion tidak cocok digeber di medan yang sering macet total. Kedua, para pemilik Vixion, khususnya seri Yamaha 1 PA harus paham cara mengatasinya.
Berikut adalah cara mengatasi rem kopling sepeda motor yang tiba-tiba mengeras dan terasa kencang saat digunakan.
Baca juga artikel lainnya tentang Vixion, yakni merk bagasi tambahan Vixion yang bagus dan berkualitas.
1. Tali Kopling Kotor
Ini adalah permasalahan klasik, khususnya bagi pengendara motor berkopling yang tidak pernah membongkar kawat kopling atau clutch cable dalam jangka waktu lama.
Bisa jadi clutch cable tersebut kotor. Kotoran yang ada akhirnya menyumbat dan membuat kinerja kopling menjadi terganggu.
Darimana kotoran ini berasal? Bisa dari debu ataupun partikel yang muncul akibat gesekang di dalam selang kabel tersebut.
Cara mengatasi tali kopling kotor adalah dengan melumasi kawat menggunakan pelumas khusus. Jangan memakai oli karena memang itu bukan fungsi utamanya, malah justru membuat clutch cable makin kotor.
Beberapa orang menggunakan minyak sayur dan bensin, namun lebih aman jika memakai cairan yang memang memiliki fungsi utama sebagai pelumas kawat kopling.
2. Kabel Kopling Terjepit
Beda faktor penyebab, beda pula solusinya. Itulah mengapa sangat penting mencari dan menganalisa segala permasalahan sepeda motor sebelum melakukan tindakan, termasuk dalam masalah kawat kopling.
Bisa jadi rem kiri motor laki terasa keras karena hanya kabel kopling terjepit. Ini biasa terjadi paska bagian depan motor mengalami benturan atau kurang hati-hati dalam memutar stang.
Solusinya adalah dengan melihat dan membetulkan posisi kabel tersebut. Biasanya ada dua tempat yang menjadi masalah, yakni di sekitar stang dan di bawah, yakni yang dekat dengan mesin.
3. Kawat Kopling Rusak atau Aus
Clutch cable dan beberapa komponennya bukanlah barang yang terus-menerus memiliki performa maksimal, namun kinerjanya akan berkurang seiring berjalanannya waktu.
Jika memang sudah cukup lama menggunakan kawat kopling, maka apabila terasa ada masalah, itu pertanda harus mengganti kawat kopling sobat rider semua.
4. Permasalahan pada Clutch Handle
Rem atau clutch handle juga bisa menjadi faktor penyebab ini semua. Memang ada banyak bentuk rem kopling (handle) di pasaran, namun alangkah baiknya menggunakan yang versi standard atau minimal mirip dengan keluaran pabrikan Yamaha yang asli.
Kopling keras bisa jadi karena handle rem bermasalah, seperti patah atau tidak berfungsi dengan semestinya. Solusi terbaiknya adalah mengganti saja dengan yang baru.
5. Kerusakaan pada Komponen Kopling Lainnya
Tahukah sobat rider semua bahwa ketika membicarakan kopling motor, ada banyak sekali komponen yang terlibat. Bisa jadi komponen tersebut rusak secara fisik, entah aus ataupun karena faktor lainnya. Faktor yang paling parah dan bikin sengsara ketika yang rusak adalah komponen dalam mesin, seperti kampas kopling dan lainnya.
Berikut adalah beberapa komponen dalam rangkaian sepeda motor yang terkait dengan sistem gear ataupun kopling:
- Clutch Cable
- Centre Gear
- Mutli Friction Plate
- Multi Clutch Plate
- Clutch Adjuster
- Pressure Plate
- Aneka Gear
- Release Fork
Cara mengatasi hal tersebut adalah mencari komponen mana yang bermasalah. Jika tidak bisa dibetulkan, maka memang harus diganti dengan spare part yang baru. Usahakan beli spare part asli alias ori meski harganya mungkin lebih mahal dari merk KW.
Itu dia hal-hal yang menjadi penyebab kopling berat serta cara mengatasinya. Solusinya memang terlihat sepele tetapi jika sobar rider merasa tidak mampu mengatasinya sendiri, alangkah lebih baik membawa ke bengkel motor yang kompeten saja.
Suka dengan konten otomotif di atas? Silahkan bagikan ke media sosial Anda agar makin banyak orang yang mendapat manfaatnya. Tulis juga pengalaman Anda dalam berkendara, khususnya bagi sesama rider Yamaha Vixion. Baca juga artikel menarik lainnya, seperti tips membeli sepeda motor bekas atau second hand.
Hm .... Si nenek ini cuman bisa pakai motor. Andai di perjalanan timbul masalah, ya habislah ceritanya. Alhamdulillah puluhun tahun bawa motor belum menemui problem berarti. Selamat pagi, Mas Adi. Maaf telat berkunjung.
BalasHapusHalo Mbak Nur. Hehehehe berarti harus siap nomor bengkel yang bisa dihubungi nih, jaga-jaga kalau mogok di jalan.
HapusTips yang menarik nih mas tentang dunia otomotif thanks sudah berbagi...😁😁
BalasHapusSama-sama gan, thanks sudah mampir ya.
Hapus