Panduan Lengkap Cara Cepat Lulus dan Wisuda

Ingin tahu cara cepat lulus kuliah dan segera mendapatkan gelar sarjana? Tenang karena sebentar lagi kamu akan mendapatkannya di sini.

Banyak orang berkeinginan untuk bisa segera wisuda dan menyelesaikan kewajiban mereka untuk bisa cepat lulus kuliah namun pada akhirnya gagal. Jangankan lulus tepat waktu, banyak orang akhirnya terjebak dengan banyak hal hingga akhirnya kuliahnya terbengkalai.

Dalam kesempatan kali ini Catatan Adi akan berbagi tips untuk kamu yang ingin lulus tepat waktu, bahkan lebih cepat dari yang seharusnya. Mimin juga akan membagikan pengalaman mimin dan teman-teman yang mimin kenal supaya kamu bisa mencontohnya, atau sebaliknya menghindarinya. 

Visi dan Motivasi

Cara cepat wisuda

Apabila kamu baru saja mau jadi mahasiswa alias maba, maka mimin akan memberikan sesuatu yang cukup mengejutkan : ada banyak motivasi orang untuk berkuliah. Apa saja itu? Ada yang memang ingin meningkatkan skill, mendapatkan gelar semata, cari jodoh, menunaikan kewajiban dari kantor, mencari jaringan pertemanan, dan lainnya. 

Susunlah skala prioritas, pahami cara melakukan majamenen waktu yang benar dan tetap jaga kesehatanmu agar selalu prima.

Untuk kamu yang ingin cepat lulus dan wisuda, maka tentukanlah motivasi yang benar, yaitu segera menyelesaikan kuliah. 

Tanpa memiliki motivasi yang tepat maka langkah kamu bisa berbelok kemana-mana. Motivasi itu seperti bahan bakar yang akan meluncurkan dirimu, sedangkan selain itu juga, kamu akan butuh yang namanya konsistensi.

Mimin sendiri memang sudah punya motivasi buat lulus tetapi itu saja tidak cukup, buktinya mimin telat lulus. Nah, kamu harus punya motivasi yang tinggi. Bisa kamu wujudkan dalam bentuk tulisan penyemangat dan kamu pigura lalu tempel di kamar kamu. Aku harus lulus tepat waktu. Kayak gitu kira-kira. 

Selain itu kamu harus break-down lagi visi, yaitu tujuan kamu tadi, ke dalam rencana-rencana praktis yang lebih kecil. Istilahnya rencana jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Anggap saja ini seperti perang.

Untuk memiliki motivasi dan visi yang jelas, kamu harus bisa memahami bahwa dunia kedepannya (empat tahun setelah kamu masuk kampus) tentu akan berbeda. Persainganpun semakin ketat. Untuk itu, makin cepat kamu lulus, makin baik.

Susunlah skala prioritas, pahami cara melakukan majamenen waktu yang benar dan tetap jaga kesehatanmu agar selalu prima. 

Pahami Sistem

lulus cepat

Saat kamu mengurus administrasi dan ada banyak hal yang belum kamu tahu, maka jangan ragu untuk bertanya serta meminta penjelasan yang memuaskan. Ini akan sangat menentukan tujuanmu, yaitu segera menggondol gelar sarjana.

Beberapa sistem yang harus kamu pahami dan tanyakan antara lain :

• Apakah ada kondisi dan syarat untuk mengambil SKS dalam jumlah tertentu? Semakin banyak SKS yang kamu ambil maka akan semakin besar peluangmu untuk segera menyelesaikan kuliah.
• Apakah ada pilihan mengambil semester pendek?
• Apakah kelas karyawan jauh lebih berpeluang untuk lulus lebih cepat dari kelas reguler?
• Apa yang terjadi jika terlambat menyelesaikan biaya administrasi (baca = bayar kuliah)? Apakah akan ada sanksi tidak diperbolehkan mengikuti perkuliahan / mengulang / tidak diijinkan ikut Ujian?
• Sejak semester berapa boleh mengambil skripsi?

Pada dasarnya semua kampus memiliki sistem yang mirip, tapi tentu saja ada budaya kampus yang hanya dimiliki oleh institusi tersebut. Kamu harus menanyakannya dan memahaminya. 

Setelah kamu paham, maka jangan dilanggar. Ingat, visimu adalah cepet lulus, bukan? Termasuk jika kamu baca panduan ini, jangan cuma dibaca tapi lakukan dengan benar. Kali aja beneran lulus, mimin akan ikut bangga. 

Jangan Pernah Membolos

Jangan pernah membolos. Biasanya dosen akan memberikan mahasiswa kesempatan untuk tidak mengikuti perkuliahan sebanyak 2 atau 3 kali. Tetapi akan lebih bijak jika kamu bisa masuk terus sepanjang perkuliahan. Hal ini sangat penting sekali.

Pertama, ketika kamu membolos, kamu akan ketinggalan kelas. Kamu akan ketinggalan materi. Terpaksa kamu harus mengejarnya. Tentu ini sedikit banyak akan mempengarhui jalan ninjamu dalam lulus cepet.

Kedua, ketika kamu membolos, apalagi karena hal-hal yang tidak bermutu, maka itu akan kebiasaan. Usahakan tidak membolos, biara saja dosenmu yang melakukannya. Kamu lurus-lurus aja.

Ketiga, andaikanpun harus tidak masuk, maka pastikan kamu tidak ketinggalan info. Catat nomor temen kamu yang paling aduhai bertanggung jawab. Kamu harus bisa membuat dia mengaku selama kamu bolos ada tugas apa aja. 

Untuk poin ini, maka nanti akan ada dilema, khususnya bagi kamu yang ternyata adalah mahasiswa dengan biaya pas-pasan. Kamu akan terpacu buat cari sampingan. Memang ada banyak usaha sampingan untuk mahasiswa yang menghasilkan keuntungan besar. Namun, satu pertanyaan dari mimin untuk kamu : apakah kamu mampu melakukan manajemen waktu dengan benar?

Ada teman mimin, sebut saja Nadya. Dia mahasiswi yang buka LBB dan warung makan. Keliahatannya bakalan repot tapi nyatanya dia lulus tepat waktu. Kenapa bisa? Karena sebenarnya kegiatan mahasiswa baik itu buka kafe, ikut GMNI, jadi Presma, gabung kelompok bisnis lokal ataupun jadi blogger tetap akan memungkinkanmu lulus tepat waktu. Kuncinya ada dua : 

• Manajemen waktu
• Skala prioritas.

Dua hal itu adalah kunci bagi seseorang untuk mencapai kesuksesan, termasuk jadi mahasiswa yang lulus tepat waktu. 

Coba baca studi kasus berikut : 

Mimin pernah punya teman namanya Angelin (nama disamarkan). Dia anggota BEM, ikut UKM olahraga, kadang juga demo menolak kenaikan harga kinderjoy BBM, rajin ibadah, aktif di kegiatan sosial dan punya kerjaan sampingan jadi MC plus ikut properti. 

Angelin pandai banget mengatur waktu. Dia tahu kapan harus melakukan ini dan kapan harus menjalankan itu. Jadi dia tidak pernah kehabisan waktu. Apalagi jujur aja biasanya kalau sudah semester 5, SKS akan semakin sedikit dan waktu luang semakin banyak. Nah disitulah dia mengembangkan dirinya dengan baik.

Apakah pernah bentrok jadwal? Sering tapi dia menguasi ilmu kanuragan yang namanya skala prioritas. Dia bakalan nolak tawaran nge-MC dari bupati atau pemilik TESLA sekalipun jika pas waktu itu ada PTS. Nah inilah yang penting, paham satu hukum penting. Do the first thing first. 

Kalau kamu emang mahasiswa yang bakal mati kelaparan kalau nggak kerja, ya oke aja. Lanjutkan saja. Hanya, nanti kamu juga harus menerima konsekuensi dari hasil keputusanmu itu. 

Tetap Jaga Performa

Ingin lulus cepet bukan berarti lulus asal-asalan ya. Kecuali memang kamu kuliah karena desakan dari keluarga besar dan begitu wisuda kamu jadi gangster yang meneruskan tongkat estafet dari ayahmu. Kalau kondisinya macam begini ya oke saja.

Hanya jika bapakmu bukan sultan dan kamu harus bersaing dengan kompetitormu, maka nilai tetap penting. Meski di atas nilai ada dua hal lagi :

• Skill
• Kindness

Untuk itu, tips berikutnya adalah tetap jaga performa. Memang tidak perlu harus bagus banget tapi kalau bisa dapet IPK 4.00 kenapa enggak.

Namun masalahnya, kita harus realistis. Tidur jangan terlalu di pinggir kasur, nanti jatuh trus sakit deh. Nah kalau emang visimu adalah tentang speed atau kecepatan bisa dapet toga, maka kalau udah dapat nilah B ya sudah, tidak perlu mengejar jadi A. Nanti kamu akan kerepotan sendiri. 

Kalau masih ada waktu buat ngulang dan potensi mendapat nilai lebih tinggi juga besar? Boleh aja tapi mending ga perlu. Masih banyak hal yang harus dilakukan, misal nonton video Jepang  mempersiapkan diri buat skripsi atau mempelajari materi semester depan. 

Fokus

Untuk urusan fokus, kamu bisa baca tips dan tutorialnya di sini. Semua lengkap dijelaskan dengan baik oleh mimin Catatan Adi. 

Namun kali ini mimin tetap akan bagikan tips fokus lainnya khusus buat kamu yang berjuang supaya tidak jadi mahasiswa abadi dan wisuda tepat waktu : 

1. Fokus belajar. Itu kewajiban. Jangan sampai ya kuliah Sastra Rusia tapi ga bisa bahasa Rusia. Atau ambil teknik mesin tetapi bedain rantai sama tali rafia ga bisa. 
2. Jangan jadi makhluk rebahan. Itu akan menjauhkanmu dari kesuksesan. Kecuali kamu bisa cari duit dari ranjangmu.
3. Fokus pada kegiatan kampus yang akan menjadi bekalmu buat cepet kelar kuliah, baik langsung maupun tak langsung. Misal, ikut seminar, bantu program kampus, jadi peserta lomba karya ilmiah, dll.
4. Pacaranlah dengan sehat. Jangan karena kamu sudah tahu nikmatnya pacaran terus melupakan visimu menjadi sarjana. Ingat nak, bapak ibu di desa menunggumu.
5. Waspadai hobi-hobi yang bisa menjauhkanmu dari tujuan awalmu. 
6. Jaga kesehatan. Ini juga perlu fokus tersendiri. Termasuk kesehatan mental juga. 

Pada dasarnya orang yang fokus adalah orang yang sukses. Untuk bisa fokus, kamu mungkin perlu buku harian. Nah, coba beli yang merk SIDU atau download di app. Mau belajar ngeblog juga bisa. Nanti mimin ajarin. 

Mencari Komunitas yang Tepat

Pastikan kamu juga bergaul dengan orang yang sevisi. Kalau bahasa anak gaul jaman now, carilah sobat yang sefrekuensi. Cemana pula itu?

Ya intinya, kalau kamu punya gengs yang sama-sama pingin lulus tepat waktu, maka kamu ga akan kehabisan motivasi. Siapa tahu juga bisa saling membantu. 

Namun kalau best friend-mu adalah penganut ideologi lulus kapan aja ga penting, ya silahkan berdoa saja supaya tidak tertular. Ingat, kamu adalah produk dari lingkungan. Maka, pilihlah pergaulan yang tepat. 

Ingat ya, setiap orang bertanggung jawab atas dirinya sendiri. Kalau kamu gabung sama anak yang hobi demo, ikut bikin partai dan sukanya mbolos kuliah demi baca Tan Malaka, Lenin, Che Guevara, boleh-boleh aja. Tapi jangan sampai menyalahkan sobatmu kalau kamu DO karena 10 tahun ga lulus-lulus, sedang dia sudah jadi pejabat BUMN. Canda BUMN.

Ketahui Cara Mengarsipkan Segala Sesuatu

cepat lulus

Kemampuan mengarsip juga penting. Mimin pernah kena apes karena tolol dalam hal ini. Nah, andai kamu adalah calom mahasiswa dari jurusan apapun, mimin kasih hal penting.

1. Siapkan laptop. Bagus lagi kalau punya laptop dan punya PC di rumah.
2. Lalu segera isi dengan video Jepang terbaru aplikasi maupun software yang kamu butuhkan. Pertama, tentu kamu butuh senjata standard macam Microsoft Office, pemutar musik, antivirus, dll. Kedua, biasanya sih anak jaman now juga harus menguasai Photoshop, Corel, Audacity, dll. 
3. Beli Hardisk external. Ini hukumnya ga wajib sih. Plus juga flasdisk. Ini wajib. 
4. Arispkan semua materi di dalam folder khusus. Misal, Pengantar Filsafat, Stokiometri 1, Grammar 2, dll. 
5. Buat salinan dari files itu dan unggah ke cloud, terserah mau pake Google Drive, One Drive, dll.
6. Kalau lagi bikin tugas, masukin ke folder kumpulan tugas. Ini berfungsi menampung tulisan random. 
7. Rajinlah menghapus files yang tidak perlu. 
8. Kalau kamu lagi baca ini sambil masih kuliah online (hahaha, angkatan corona, hahahaha), siapkan flasdisk yang isinya rekaman materi kuliah per-pertemuan. Pelajari lagi. Pindahkan yang memang perlu ke laptop dan PC. 
9. Jangan pernah buang catatan kuliahmu. Siapa tahu kamu bisa menjualnya ke junta militer Myanmar. Eh, salah siapa tahu waktu sudah kerja masih tetap butuh.
10. Arsipkan semua hal yang dianggap perlu, termasuk nota mbayar kuliah di mbak-mbak teller BNI, atau catatan pinjem buku Tuntutan Menjadi Calon Suami yang Baik di perpustakaan kampus. 
11. Jangan mencampurkan files ke folder yang tidak ada kaitannya.

Baca tips lulus kuliah tepat waktu.

Maksimalkan Peluang

Tips terakhir, manfaatkan semua peluang yang kamu temui. Misalkan, kamu punya peluang buat semester pendek. Ya ambil atuh. Atau punya duit buat daftar kelas karyawan? Ambil segera. Intinya adalah kamu bisa lulus dengan cepat. Termasuk peluang-peluang lain yang belum mimin tulis di sini tapi bisa menghantarkanmu jadi sarjana dengan cepat. 

Itu dia tutorial buat kamu yang pingin lulus cepet ya. Semoga bisa bermanfaat. Jika ada yang ingin ditanyakan atau mau berbagi, silahkan tulis di kolom komentar, jangan dipendam aja di dalam hati. Oke? Sekarang bacalah perbedaan penelitian kuantitatif dan kualitaif. Semoga sukses di manapun berada.