Sejarah Bayern Munchen, Klub Sepakbola Tersukses Dari Jerman
Sepakbola-Jangan ngaku seorang gibol kalau tidak mengenal klub satu ini. Bayern Munchen. Tim sepakbola tersukses asal Jerman sekaligus salah satu yang terkuat di Eropa tersebut adalah fenomena tersendiri dalam dunia sepakbola.
Sering disebut sebagai kesayangannya pemerintah Jerman hingga lekat dengan praduga negatif, faktanya Bayern memang tim yang kuat.
Ratusan piala dan medali berhasil mereka gondol dari sejak kelahirannya hingga hari ini. Lalu seperti apa sejarah dari klub Bayern Muenchen ini?
Nama yang dipilih untuk klub yang baru tersebut adalah FC Bayern Muenchen. Ini adalah awal dari cerita sukses yang unik.
Nama itu sendiri secara harfiah sebenarnya menunjukkan asal wilayah mereka yang jika dialih bahasakan ke Inggris menjadi Bavaria Munich. Di Jerman, nama Bayern Munchen yang dipakai, tapi publik internasional terbiasa menyebutnya dengan Bayern Munich.
Kemenangan ditahun 1932 di Nurnberg pada final melawan Eintracht Frankfurt adalah kemenangan pertama dari total 20 gelar kemenangan. FC Bayern Muenchen tidak ikut saat Bundesliga dibentuk. Namun ditahun1965, klub ini dipromosikan dan menjadi nomor tiga pada musim berikutnya dan sejak saat itu menjadi anggota tetap di Bundesliga, memenangkan 21 gelar kemenangan Bundesliga dan menempatkan klub ini diurutan utama dari Bundesliga. Sejauh ini, FC Bayern Muenchen adalah klub tersukses.
Sejarah dan kisah sukses Bayern Munich dimulai dan diakhiri dengan nama Franz. Ini unik karena Bayern Muenchen identik dengan nama Franz. Ada Franz John sang pendiri klub. Ada juga Franz Beckenbauer yang memimpin Bayern Menchen menjadi klub yang disegani dan ideal dengan setumpuk gelar dibelakangnya di abad yang baru, sebagai presidennya.
Banyak hal yang membedakan masa dulu dan sekarang. Franz John mendirikan dan membangun Bayern dari nol dan relatif senang dengan hasil kemenangan 7-1 Bayern dalam pertandingan pertamanya melawan tim sebelumnya, MTV 1879. Tapi John juga memberikan klub yang karismatik ini dengan keunikan pertamanya.
Pada awal mulanya, orang mengenal sebagai FC Bayern, kemudian sebagai Schwabinger Bayern, karena dilihat dari topi unik para pemainnya. Pada masanya, Franz Beckenbauer telah membantu Bayern Muenchen menjadi seperti dirinya saat ini: klub internasional dengan jutaan penggemar, sebuah institusi yang menjangkau sampai jauh diluar persepakbolaan Jerman.
Tidak pernah dalam impiannya yang tergila sekalipun Franz John membayangkan bahwa timnya akan menjadi juara Jerman, juara Piala Eropa dan bahkan pemenang kejuaaraan antar klub internasional.
Setelah Perang Dunia II, Bayern menjadi anggota Oberliga Sud, kompetisi di bagian selatan Jerman. Saat itu prestasi Bayern tergolong biasa-biasa saja dan kerap berganti-ganti pelatih. Bayern bahkan sempat terdegradasi dan terlilit krisis finansial. Di tahun 1963, seluruh kompetisi regional di Jerman akan digabung menjadi satu kompetisi utama bernama Bundesliga. Bayern tidak terpilih di musim pertama Bundesliga dan baru promosi ke Bundesliga 2 tahun kemudian.
Bayern sukses meraih 3 trofi juara European Cup atau Liga Champions Eropa secara berturut-turut, yaitu di tahun 1972 sampai 1974. Mereka sukses mengalahkan Atletico Madrid (1974), Leeds United (1975) dan Saint-Etienne (1976) di final. Bayern pun menjadi klub ketiga yang meraih 3 trofi Liga Champions Eropa secara berturut-turut setelah Real Madrid dan Ajax Amsterdam.
Kesuksesan tersebut membuat Bayern berhak membawa pulang trofi Liga Champions dan berhak mendapat logo Badge of Honour (BOH). Sejumlah pemain kunci jadi andalan Bayern di era tersebut, yaitu Franz Beckenbauer, Gerd Muller, Sepp Maier dan Uli Hoeness yang juga jadi poros kesuksesan timnas Jerman Barat di EURO 1972 dan Piala Dunia 1974.
Meski sukses besar di tahun 70an, Bayern sempat terpuruk di awal tahun 80an. Pergantian manajemen dan masalah ekonomi menjadikan prestasi Bayern merosot. Mereka sempat memiliki duo pemain andalan Paul Breitner dan Karl-Heinz Rummenigge yang dijuluki FC Breitnigge, namun hal itu tidak bertahan lama.
Di pertengahan 80an, prestasi Bayern kembali naik. Hal ini terjadi seiring kembalinya pelatih Udo Lattek. Total lima trofi Bundesliga diraih dalam kurun 6 musim. Hal ini masih ditambah dengan trofi DFB Pokal dan runner up Liga Champions di tahun 1982 dan 1987. Kehadiran pelatih Jupp Heynckes sempat memberi angin segar, namun form Bayern sempat kembali merosot dengan hampir terdegradasi di tahun 1992.
Di tahun 90an, Bayern masih mempertahankan status sebagai klub terbaik di Jerman dengan beberapa kali meraih trofi Liga Jerman dan Piala Jerman, meski kerap terjadi pergantian pelatih. Meski begitu mereka tidak mampu berprestasi banyak di tingkat Eropa, hanya 1 gelar UEFA CUp di tahun 1996 yang diraih. Bayern Munich juga mendapat julukan FC Hollywood karena para pemain Bayern justru kerap masuk dalam berita entertainment di media Jerman.
Di tahun 2005, Bayern pindah ke stadion baru, Allianz Arena. Performa domestik mereka pun terus menghasilkan gelar juara termasuk 2 kali double winners berturut-turut di era pelatih Felix Magath. Bayern sempat lolos ke final Liga Champions 2010 dan 2012, namun selalu kalah, masing-masing oleh Inter Milan dan Chelsea. Di musim 2012-13 mereka akhirnya berhasil meraih trofi Liga Champions ke-5 sat dilatih Jupp Heynckes. Mereka sukses mengalahkan rival senegara Borussia Dortmund di final yang menjadi final antar 2 tim Jerman pertama di Liga Champions.
Gelar juara Bundesliga di tahun 2013 menorehkan beberapa rekor, termasuk poin terbanyak, selisih poin tertinggi, jumlah kemenangan terbanyak, jumlah kekalahan tersedikit serta jumlah kebobolan tersedikit dalam 1 musim. Mereka pun meraih treble winners di tahun tersebut, menjadikannya klub Jerman pertama yang meraih treble. Hal ini ditambah kesuksesan mereka di Piala Dunia Antarklub 2013, pertama kali diraih sepanjang sejarah Bayern Munchen.
1. Franz Beckenbauer
2. Oliver Kahn
3. Karl-Heinz Rummenigge
4. Gerd Muller
5. Lothar Matthaus
6. Stefan Effenberg
7. Luca Toni
8. Uli Hoeness
9. Michael Ballack
10. Juergan Klinsmann
Kelakar tidak lucu pernah muncul agar Munich pindah liga saja. Mungkin hal ini juga cukup beralasan. Liga Jerman jadi tidak menarik.
Justru yang ada Bayern Muenchen jauh lebih menarik dari Bundesliga. Dan itu masih akan terus terasa hingga beberapa masa kedepan.
Sering disebut sebagai kesayangannya pemerintah Jerman hingga lekat dengan praduga negatif, faktanya Bayern memang tim yang kuat.
Logo Bayern Munchen |
Ratusan piala dan medali berhasil mereka gondol dari sejak kelahirannya hingga hari ini. Lalu seperti apa sejarah dari klub Bayern Muenchen ini?
Sejarah Bayern Muenchen
Awalnya Bayern Munchen adalah klub olahraga bernama MTV 1879. Namun setelah pertikaianan antara manajemen klub dan pemain dari MTV 1879 Muenchen di bar Gisela di Schwabing, 11 pemain memutuskan untuk memisahkan diri dan membentuk klub sendiri dibawah manajemen Franz John pada 27/02/1900.Nama yang dipilih untuk klub yang baru tersebut adalah FC Bayern Muenchen. Ini adalah awal dari cerita sukses yang unik.
Nama itu sendiri secara harfiah sebenarnya menunjukkan asal wilayah mereka yang jika dialih bahasakan ke Inggris menjadi Bavaria Munich. Di Jerman, nama Bayern Munchen yang dipakai, tapi publik internasional terbiasa menyebutnya dengan Bayern Munich.
Kemenangan ditahun 1932 di Nurnberg pada final melawan Eintracht Frankfurt adalah kemenangan pertama dari total 20 gelar kemenangan. FC Bayern Muenchen tidak ikut saat Bundesliga dibentuk. Namun ditahun1965, klub ini dipromosikan dan menjadi nomor tiga pada musim berikutnya dan sejak saat itu menjadi anggota tetap di Bundesliga, memenangkan 21 gelar kemenangan Bundesliga dan menempatkan klub ini diurutan utama dari Bundesliga. Sejauh ini, FC Bayern Muenchen adalah klub tersukses.
Franz John, sang pendiri Bayern Munich |
Sejarah dan kisah sukses Bayern Munich dimulai dan diakhiri dengan nama Franz. Ini unik karena Bayern Muenchen identik dengan nama Franz. Ada Franz John sang pendiri klub. Ada juga Franz Beckenbauer yang memimpin Bayern Menchen menjadi klub yang disegani dan ideal dengan setumpuk gelar dibelakangnya di abad yang baru, sebagai presidennya.
Banyak hal yang membedakan masa dulu dan sekarang. Franz John mendirikan dan membangun Bayern dari nol dan relatif senang dengan hasil kemenangan 7-1 Bayern dalam pertandingan pertamanya melawan tim sebelumnya, MTV 1879. Tapi John juga memberikan klub yang karismatik ini dengan keunikan pertamanya.
Pada awal mulanya, orang mengenal sebagai FC Bayern, kemudian sebagai Schwabinger Bayern, karena dilihat dari topi unik para pemainnya. Pada masanya, Franz Beckenbauer telah membantu Bayern Muenchen menjadi seperti dirinya saat ini: klub internasional dengan jutaan penggemar, sebuah institusi yang menjangkau sampai jauh diluar persepakbolaan Jerman.
Tidak pernah dalam impiannya yang tergila sekalipun Franz John membayangkan bahwa timnya akan menjadi juara Jerman, juara Piala Eropa dan bahkan pemenang kejuaaraan antar klub internasional.
Awal Didirikan dan Era Perang Dunia
Bayern Munchen pertama dibentuk pada tahun 1900, tepatnya pada tanggal 27 Februari 1900. Pendiri Bayern adalah sekelompok anggota klub senam Munich (Munchner TurnVerein 1879/MTV 1879). Bayern pun resmi berdiri dan langsung menjadi klub yang dikenal luas, terutama karena sering menang dengan skor besar. Beberapa trofi liga lokal amatir berhasil mereka raih di awal berdiri, termasuk menjadi juara Kreisliga, liga regional di kawasan Bavaria di tahun pertama dibentuk.Masa-masa Awal
Setelah era Perang Dunia I, Bayern meneruskan tradisi memenangkan sejumlah kompetisi regional, termasuk kejuaraan sepakbola Jerman Selatan di tahun 1926. Di tahun 1932, mereka berhasil menyabet gelar kompetisi nasional untuk pertama kalinya. Isu Nazi di era Perang Dunia II sempat membuat Bayern terpuruk karena mereka sempat dilatih pelatih Yahudi. Akibatnya Bayern sempat dibenci oleh publik Jerman.Setelah Perang Dunia II, Bayern menjadi anggota Oberliga Sud, kompetisi di bagian selatan Jerman. Saat itu prestasi Bayern tergolong biasa-biasa saja dan kerap berganti-ganti pelatih. Bayern bahkan sempat terdegradasi dan terlilit krisis finansial. Di tahun 1963, seluruh kompetisi regional di Jerman akan digabung menjadi satu kompetisi utama bernama Bundesliga. Bayern tidak terpilih di musim pertama Bundesliga dan baru promosi ke Bundesliga 2 tahun kemudian.
Masa Keemasan di Kompetisi Eropa
Di musim Bundesliga pertama, Bayern finish di peringkat 3 dan menjadi juara DFB Pokal. Mereka pun langsung menyabet trofi Eropa pertamanya, Winners Cup di tahun berikutnya. Gelar Bundesliga pertama pun diraih di tahun 1969 sepanjang sejarah Bayern Munchen di bawah kepelatihan Branko Zebec yang menjadi awal kesuksesan Bayern. Pergantian pelatih pada Udo Lattek di tahun 1970 pun menandai era keemasan Bayern di tahun 70an. Di era ini, Bayern juga mulai menggunakan Olympiastadion Munich sebagai kandang mereka.Bayern sukses meraih 3 trofi juara European Cup atau Liga Champions Eropa secara berturut-turut, yaitu di tahun 1972 sampai 1974. Mereka sukses mengalahkan Atletico Madrid (1974), Leeds United (1975) dan Saint-Etienne (1976) di final. Bayern pun menjadi klub ketiga yang meraih 3 trofi Liga Champions Eropa secara berturut-turut setelah Real Madrid dan Ajax Amsterdam.
Kesuksesan tersebut membuat Bayern berhak membawa pulang trofi Liga Champions dan berhak mendapat logo Badge of Honour (BOH). Sejumlah pemain kunci jadi andalan Bayern di era tersebut, yaitu Franz Beckenbauer, Gerd Muller, Sepp Maier dan Uli Hoeness yang juga jadi poros kesuksesan timnas Jerman Barat di EURO 1972 dan Piala Dunia 1974.
Meski sukses besar di tahun 70an, Bayern sempat terpuruk di awal tahun 80an. Pergantian manajemen dan masalah ekonomi menjadikan prestasi Bayern merosot. Mereka sempat memiliki duo pemain andalan Paul Breitner dan Karl-Heinz Rummenigge yang dijuluki FC Breitnigge, namun hal itu tidak bertahan lama.
Di pertengahan 80an, prestasi Bayern kembali naik. Hal ini terjadi seiring kembalinya pelatih Udo Lattek. Total lima trofi Bundesliga diraih dalam kurun 6 musim. Hal ini masih ditambah dengan trofi DFB Pokal dan runner up Liga Champions di tahun 1982 dan 1987. Kehadiran pelatih Jupp Heynckes sempat memberi angin segar, namun form Bayern sempat kembali merosot dengan hampir terdegradasi di tahun 1992.
Di tahun 90an, Bayern masih mempertahankan status sebagai klub terbaik di Jerman dengan beberapa kali meraih trofi Liga Jerman dan Piala Jerman, meski kerap terjadi pergantian pelatih. Meski begitu mereka tidak mampu berprestasi banyak di tingkat Eropa, hanya 1 gelar UEFA CUp di tahun 1996 yang diraih. Bayern Munich juga mendapat julukan FC Hollywood karena para pemain Bayern justru kerap masuk dalam berita entertainment di media Jerman.
Bayern di Era Modern
Bayern sempat lolos ke final Liga Champions 1999, namun dikalahkan Manchester United secara dramatis lewat 2 gol di masa injury time. Baru pada tahun 2001, mereka sukses meraih trofi Liga Champions ke-4 mereka setelah mengalahkan Valencia di babak final. Dalam periode ini, Bayern ditangani Ottmar Hitzfeld yang jadi salah satu pelatih tersukses Bayern, termasuk 2 kali meraih double winners. Nama-nama seperti Oliver Kahn, Giovanni Elber, Mehmet Scholl dan Willy Sagnol jadi andalan dan layak masuk buku sejarah Bayern Munchen.Di tahun 2005, Bayern pindah ke stadion baru, Allianz Arena. Performa domestik mereka pun terus menghasilkan gelar juara termasuk 2 kali double winners berturut-turut di era pelatih Felix Magath. Bayern sempat lolos ke final Liga Champions 2010 dan 2012, namun selalu kalah, masing-masing oleh Inter Milan dan Chelsea. Di musim 2012-13 mereka akhirnya berhasil meraih trofi Liga Champions ke-5 sat dilatih Jupp Heynckes. Mereka sukses mengalahkan rival senegara Borussia Dortmund di final yang menjadi final antar 2 tim Jerman pertama di Liga Champions.
Gelar juara Bundesliga di tahun 2013 menorehkan beberapa rekor, termasuk poin terbanyak, selisih poin tertinggi, jumlah kemenangan terbanyak, jumlah kekalahan tersedikit serta jumlah kebobolan tersedikit dalam 1 musim. Mereka pun meraih treble winners di tahun tersebut, menjadikannya klub Jerman pertama yang meraih treble. Hal ini ditambah kesuksesan mereka di Piala Dunia Antarklub 2013, pertama kali diraih sepanjang sejarah Bayern Munchen.
Beberapa Pemain Legendaris Bayern Muenchen
Tim Bavaria ini sudah menghasilkan banyak pemain hebat. Dilansir dari Bleacherreport, beberapa di antaranya yang harus disebut adalah :1. Franz Beckenbauer
2. Oliver Kahn
3. Karl-Heinz Rummenigge
4. Gerd Muller
5. Lothar Matthaus
6. Stefan Effenberg
7. Luca Toni
8. Uli Hoeness
9. Michael Ballack
10. Juergan Klinsmann
Hegemoni
Nampaknya hegemoni Bayern Muenchen tetap akan mencengkeram erat Bundesliga. Tim ini mirip dengan Juventus ataupun Real Madrid dan Barcelona yang mendominasi liga masing-masing.Kelakar tidak lucu pernah muncul agar Munich pindah liga saja. Mungkin hal ini juga cukup beralasan. Liga Jerman jadi tidak menarik.
Justru yang ada Bayern Muenchen jauh lebih menarik dari Bundesliga. Dan itu masih akan terus terasa hingga beberapa masa kedepan.
Posting Komentar untuk "Sejarah Bayern Munchen, Klub Sepakbola Tersukses Dari Jerman"
Pembaca yang baik adalah yang menulis komentar sebelum pergi. Komentar Anda akan muncul setelah kami review. Dilarang menuliskan link hidup apapun.